konstruksi
27 Mei 2025
Ditulis Oleh Semen Merah Putih

Rigid Pavement: Penerapan dan Kelebihannya dalam Pembangunan Jalan

Rigid pavement adalah jenis perkerasan jalan yang sering diandalkan dalam proyek pembangunan infrastruktur vital. Ketahui penerapan dan kelebihannya di sini!

rigid pavement adalah

Saat menjalankan proyek pembangunan jalan, penyelenggara proyek perlu mempertimbangkan beberapa faktor penting agar menunjang berjalannya konsep pembangunan berkelanjutan. Di antara faktor-faktor penting tersebut antara lain arus lalu lintas, keselamatan, drainase, dan struktur perkerasan.

Secara umum, struktur perkerasan jalan dapat dibagi ke dalam dua kategori utama, yaitu perkerasan lentur (flexible pavement) dan perkerasan kaku (rigid pavement). 

Keduanya memiliki kelebihan masing-masing dan penggunaannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan proyek. Namun, jika membahas tentang pembangunan berkelanjutan, maka rigid pavement merupakan solusi yang bisa diandalkan.

Tapi, sebenarnya, apa itu rigid pavement? Artikel ini akan membahas seluk beluk rigid pavement, mulai dari definisi, struktur, contoh penerapan, hingga kelebihannya. Agar mendapatkan pemahaman secara menyeluruh, simak penjelasannya di artikel ini!

Apa Itu Rigid Pavement?

Rigid pavement atau perkerasan kaku adalah jenis perkerasan jalan yang menggunakan beton sebagai bahan utamanya. Jadi, istilah rigid menggambarkan karakteristik beton yang kuat dan memiliki daya tahan tinggi dalam menahan beban maupun kerusakan.

Dengan kekuatannya ini, rigid pavement sering digunakan dalam proyek pembangunan infrastruktur yang memiliki lalu lintas padat dan beban berat, seperti jalan tol, bandara, dan area industri.

Struktur Rigid Pavement

Umumnya, rigid pavement tersusun atas empat lapisan. Adapun komponen-komponen utama yang ada dalam struktur rigid pavement di antaranya:

1. Common Embankment

Common embankment atau tanah timbunan merupakan fondasi dasar bagi lapisan lain di atasnya. Karena berperan sebagai fondasi, tentu struktur ini harus kuat dan stabil. Hal ini bisa diupayakan dengan memilih material yang baik, memadatkan lapis demi lapis, drainase yang benar, serta pengawasan yang ketat.

Struktur common embankment umumnya dibuat menggunakan tanah atau bebatuan yang dipadatkan. Proses pembuatannya melibatkan alat berat seperti grader untuk menghamparkan tanah, lalu vibro roller dan sheep foot untuk memadatkannya.

2. Drainage Layer

Struktur drainage layer berfungsi untuk mengalirkan air agar keluar dari sistem perkerasan sehingga tidak terjadi genangan di bawah plat beton dan tidak merusak badan jalan. Struktur ini memiliki ketebalan sekitar 15 cm.

Drainage layer dibuat menggunakan agregat kasar, yaitu kerikil atau pecahan batu yang diperoleh dari industri pemecah batu. Agregat yang umumnya digunakan pada proyek jalan tol adalah agregat A yang memiliki tingkat kepadatan hingga 100%.

Baca juga: Mengenal Ragam Jenis Beton dan Fungsinya, Yuk Simak!

3. Lean Concrete

Lean concrete atau biasa disebut rabat beton adalah lapisan penyangga yang berfungsi untuk memberikan dukungan tambahan bagi lapisan di atasnya dan mencegah pergeseran tanah. Tujuan lapisan ini bukanlah kekuatan, melainkan stabilitas. Maka, komposisi semen yang digunakan relatif lebih rendah, yaitu kurang dari 10% jika dibandingkan dengan beton biasa.

Untuk membuat lean concrete, biasanya pekerja menggunakan campuran semen, pasir, dan kerikil dengan perbandingan 1:3:5. Saat sudah selesai, lapisan lean concrete umumnya memiliki ketebalan 10 cm.

4. Rigid Pavement

Rigid pavement adalah lapisan paling atas sehingga menerima beban dari pengguna jalan atau kendaraan secara langsung. Oleh sebab itu, lapisan ini harus memiliki ketahanan yang tinggi terhadap tekanan, gesekan, dan perubahan cuaca.

Lapisan rigid pavement umumnya terbuat dari beton mutu P yang memiliki ketebalan 29 cm. Alat rigid pavement yang umumnya digunakan adalah Wirtgen dan G&Z (Guntert & Zimmerman) yang dikenal sebagai alat berat canggih untuk menggelar dan memadatkan beton.

Baca juga: Berapa Harga Cor 1 Molen untuk Konstruksi? Ini Kisarannya

Penerapan Rigid Pavement

Rigid pavement biasanya diterapkan pada jalan dengan lalu lintas yang padat atau dilewati kendaraan dengan beban berat. Adapun sejumlah contoh penerapan rigid pavement antara lain adalah sebagai berikut:

  • Jalan tol.
  • Jalan di perkotaan.
  • Landasan pacu bandara.
  • Pelabuhan.
  • Area parkir.
  • Jalan di daerah yang kondisi tanahnya kurang stabil.
  • Jembatan layang (fly over).
  • Jalan di wilayah industri.
  • Jalan di wilayah yang rawan genangan.

Kelebihan Rigid Pavement

Jika dibandingkan dengan jenis perkerasan lain, rigid pavement mempunyai sejumlah kelebihan yang membuatnya bisa diandalkan oleh penyelenggara proyek pembangunan jalan. Berikut ini adalah beberapa keunggulan rigid pavement:

1. Umur Lebih Panjang

Rigid pavement memiliki masa pakai yang relatif panjang, bisa mencapai 20 sampai 40 tahun. Jika tujuan proyek bersifat jangka panjang, maka rigid pavement adalah pilihan yang tepat karena umurnya jauh lebih panjang dibandingkan perkerasan lentur (flexible pavement) yang umumnya berkisar 10–15 tahun saja.

2. Biaya Maintenance Kecil

Karena berbahan dasar beton yang pada dasarnya mempunyai daya tahan tinggi terhadap kerusakan, rigid pavement tidak memerlukan maintenance yang terlalu sering. Alhasil, biaya yang dialokasikan untuk maintenance juga bisa ditekan.

3. Distribusi Beban Merata

Penggunaan pelat beton pada jenis perkerasan ini membuat distribusi beban lalu lintas bisa merata ke lapisan-lapisan di bawahnya. Hal ini dapat mengurangi risiko deformasi lokal, seperti cekungan, retak, penyok, maupun tonjolan pada jalan. 

4. Mampu Menahan Genangan Air dan Banjir

Rigid pavement memiliki ketahanan yang relatif tinggi terhadap genangan air dan banjir. Kelebihannya ini membuat rigid pavement sangat cocok diterapkan di daerah yang rawan banjir atau mempunyai curah hujan tinggi. Meskipun begitu, jenis perkerasan ini tetap membutuhkan sistem drainase yang baik.

5. Kualitas Permukaan Optimal

Selain lebih kuat, permukaan jalan yang menerapkan rigid pavement juga memiliki visual yang lebih rata dan halus. Hal ini tentu bisa memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan mengurangi risiko aus pada kendaraan.

Baca juga: Mutu Beton: Jenis, Cara Pengujian, dan Tabel Klasifikasinya

Sekian pembahasan mengenai apa itu rigid pavement, struktur, penerapan, dan kelebihannya. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, rigid pavement menggunakan beton sebagai bahan utama prosesnya. Jika Anda menggunakan beton dengan kualitas baik dan mengoptimalkan faktor pendukung lain, maka Anda bisa lebih meminimalisasi risiko kerusakan pada proyek.

Oleh karena itu, pastikan untuk memilih beton berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda. Anda bisa menjatuhkan pilihan pada produsen tepercaya, yaitu Semen Merah Putih. Untuk proyek pembangunan jalan, Semen Merah Putih menawarkan produk solutif berupa Beton Ready Mix.

Beton ready mix adalah jenis beton siap pakai yang sangat memudahkan kinerja proyek Anda. Bagaimana tidak? Dengan menggunakan beton ready mix, tidak perlu adanya proses pengolahan di area konstruksi. Semen Merah Putih memiliki 4 produk unggulan beton ready mix, yang salah satunya adalah Flexiplus

Semen Merah Putih Flexiplus cocok digunakan untuk proyek yang membutuhkan kekuatan struktural tinggi dan durabilitas jangka panjang. Selain itu, dengan waktu pengaturan yang sesuai, Flexiplus mendukung kemudahan pengerjaan dan fleksibilitas penggunaan pada berbagai kondisi cuaca serta jenis proyek.

Flexiplus tersedia dalam 3 pilihan tipe yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, yaitu tipe GU (general use) untuk penggunaan umum, tipe MS (moderate sulfate) untuk ketahanan terhadap sulfat, dan tipe HE (high early strength) untuk kebutuhan kekuatan awal tinggi. 

Menariknya lagi, jika Anda berkomitmen untuk menciptakan proyek konstruksi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, Flexiplus adalah elemen penting yang tak boleh dilewatkan. Sebab, Flexiplus menggunakan karbon emisi rendah.

Selanjutnya, Anda bisa hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan informasi mengenai Flexiplus atau produk Semen Merah Putih lainnya. Kami siap memberikan solusi terbaik dengan mutu terjamin.

Bagikan
X

Artikel Terkait