-converted.jpg "kamar mandi industrial")
Desain kamar mandi yang bersih kini lebih banyak diminati oleh calon pemilik hunian. Namun, kesan simple dan bersih tidak hanya bisa didapatkan dengan penggunaan warna dominan putih. Salah satu jenis desain yang bisa dijadikan inspirasi adalah kamar mandi industrial.
Gaya industrial berasal dari nuansa interior pabrik pada abad ke-19. Penerapan gaya industrial pada hunian dimulai dari kebiasaan orang Eropa yang memulai konstruksi bangunan tanpa memberikan finishing atau coating sehingga keaslian bahan-bahannya masih terlihat jelas.
Penyesuaian interior bergaya industrial juga bisa dilakukan dengan pemilihan perabotan bernuansa serupa, seperti rak beton dan lampu gantung berwarna gelap yang artistik. Agar dapat memahami gaya kamar mandi industrial lebih baik, cari tahu contoh ide dan tips mendekorasinya dengan tepat di bawah ini.
Inspirasi Desain Kamar Mandi Industrial
Interior kamar mandi industrial memiliki karakteristik yang populer dengan tekstur kasar tanpa finishing atau coating. Akan tetapi, gaya industrial pada kamar mandi bisa disesuaikan dengan preferensi masing-masing individu yang menghuni suatu bangunan.
Lantas, seperti apa gambaran kamar mandi industrial secara umum? Apabila membutuhkan inspirasi untuk menciptakan kamar mandi bernuansa industrial yang sesuai dengan kepribadian Anda, cek dulu beberapa contoh berikut:
1. Berdinding Semen
Hunian bernuansa minimalis bisa dipercantik dengan kamar mandi industrial dengan dinding semen yang terlihat belum diperhalus. Kamar mandi berdinding semen bisa terlihat lebih artistik dengan perpaduan dinding semen dan partisi kaca transparan pada area basah.
Meskipun terlihat unfinished, dinding semen pada kamar mandi industrial perlu diberikan coating agar lebih tahan lama terhadap gesekan. Selain itu, tekstur dinding semen yang halus juga membuatnya lebih mudah dibersihkan.
2. Berdinding Batu Bata
Kamar mandi industrial tidak hanya identik dengan penggunaan semen bernuansa abu-abu. Batu bata pun bisa menjadi pilihan untuk mendekorasi kamar mandi dengan gaya industrial. Seperti dinding semen, dinding batu bata bisa diekspos agar terlihat natural.
Pemasangan batu bata bisa dilakukan di area kering agar tidak mudah rapuh akibat terkena air secara terus menerus. Untuk area basah, sebaiknya gunakan dinding batu alam yang memiliki permukaan bertekstur. Agar nuansa industrial lebih terasa, Anda juga bisa menambahkan wastafel berbahan semen dalam kamar mandi berdinding batu bata.
3. Berdinding Keramik
Selain semen dan batu bata, keramik juga menjadi salah satu bahan konstruksi yang kental dengan nuansa industrial. Keramik polos bisa dipasang di dinding, sedangkan keramik bermotif cocok diaplikasikan di lantai untuk menambah warna pada interior industrial.
Penggunaan keramik kamar mandi industrial perlu melalui proses pemilihan yang tepat. Agar terlihat harmonis dengan konsep industrial, sebaiknya gunakan keramik dengan motif kayu, geometris, dan batik yang terkesan alami.
Baca juga: Membangun Rumah Elegan dari Bahan Bangunan Alami
4. Kombinasi Semen dan Kayu
Perpaduan semen dan kayu bisa menjadi konsep industrial yang sesuai dengan karakter kamar mandi minimalis Anda. Lapisan semen yang terlihat unfinished pada dinding dan perabotan dari kayu dapat menambah nilai estetika kamar mandi.
Nuansa industrial yang harmonis dengan modernitas bisa ditonjolkan dengan pemilihan perabotan kayu bertekstur. Namun, perlu diingat bahwa perabotan kayu di dalam kamar mandi perlu mendapatkan perhatian lebih. Maka dari itu, maksimalkan pencahayaan dan ventilasi agar kamar mandi tidak berlumut dan lembap.
5. Bernuansa Modern
Jika interior industrial dirasa terlalu kaku, maka Anda bisa mencoba memberikan sentuhan tekstur semen unfinished saja pada beberapa bagian. Misalnya, sisakan sebagian area untuk menampilkan dinding semen tanpa cat pada kamar mandi minimalis modern. Agar terlihat menarik, Anda pun bisa memasang bingkai cermin industrial pada dinding semen tersebut.
6. Berjendela Besar
Interior kamar mandi industrial akan terlihat lebih menarik jika dipadukan dengan jendela besar. Keunikan dinding semen terekspos yang terkena cahaya alami dari luar ruangan dapat terpancar dengan lebih optimal. Selain itu, cahaya yang masuk dari jendela besar juga dapat memberikan kesan luas atau spacy pada kamar mandi.
Tips Mendekorasi Kamar Mandi Industrial
Meskipun terlihat sederhana, perencanaan konstruksi kamar mandi industrial sebenarnya membutuhkan pertimbangan yang matang. Dinding yang memiliki kesan unfinished memerlukan perawatan lebih karena lebih rawan terhadap suhu kamar mandi dan cipratan air. Tidak hanya itu, pemilihan warna, garis, serta dekorasi juga perlu menjadi perhatian.
Agar dapat mewujudkan kamar mandi industrial yang terlihat artistik dan natural, catatlah tips berikut:
1. Pemilihan Material
Jika Anda berencana membangun kamar mandi industrial, pilihlah material yang berkualitas dan tahan terhadap air. Baik itu batu bata, semen, aluminium, kayu, dan batu alam, semua komponen dalam kamar mandi industrial perlu mencerminkan interior khas dari bangunan terbengkalai yang kuat dan tahan lama.
2. Peletakan Garis
Interior industrial memiliki kesan simple sehingga kerap kali dipadukan dengan desain minimalis. Maka dari itu, sebaiknya hindari penggunaan garis lekukan atau abstrak yang terlalu banyak. Adapun garis lurus bisa digunakan untuk menonjolkan sisi konstruksi yang kuat dari gaya industrial.
Namun, perhatikan penggunaan letak garis tersebut. Desain kamar mandi akan terlihat kaku apabila penggunaannya berlebihan. Agar dapat mengimbangi komposisi garis lurus tersebut, Anda bisa memilih perabotan dengan desain simple yang terlihat harmonis dengan interior kamar mandi. Contohnya, gunakan perabot vintage atau secondhand untuk menguatkan kesan industrial dan melengkapi pengaplikasian garis lurus pada desainnya.
Baca juga: 4 Tips Renovasi Dapur Berukuran Kecil
3. Penggunaan Warna
Gaya industrial menekankan warna-warna netral, seperti putih, hitam, dan abu-abu. Warna-warna tersebut memberikan kesan simple dan tidak terlalu mencolok yang merupakan daya tarik dari konsep bangunan terbengkalai abad ke-19 di Eropa. Penggunaan warna tersebut bisa diaplikasikan pada perabotan maupun pintu kamar mandi industrial.
4. Pemasangan Dekorasi
Pada dasarnya, dekorasi atau hiasan untuk interior industrial tidak terlalu menjadi prioritas. Dekorasi yang berlebihan kontras dengan konsep industrial yang minimalis. Namun, jika ingin memberikan sentuhan artistik pada kamar mandi industrial sederhana, aksesori seperti benda logam dan bahan daur ulang bisa menjadi pilihan. Meskipun tidak terlalu mencolok, tambahan dekorasi tersebut memiliki nilai artistik tersendiri.
Demikian informasi seputar kamar mandi industrial yang dapat menjadi inspirasi untuk menambah nilai artistik dari hunian bergaya minimalis Anda. Jika tertarik membangun kamar mandi sederhana bergaya industrial, pastikan untuk memilih bahan-bahan berkualitas.
Salah satu bahan yang penting dalam pembangunan kamar mandi industrial adalah semen berkualitas. Pilihlah semen yang memiliki kekuatan dan daya tahan air yang tinggi agar dinding dan lantai kamar mandi tidak mudah rapuh akibat terkena air. Untuk itu, Anda bisa memilih produk Semen Merah Putih Watershield yang dapat menahan lembap dan mencegah jamur.
Anda bisa mengisi formulir kontak yang tersedia untuk informasi lebih lanjut mengenai produk kami. Yuk, perkuat hunian Anda dengan Semen Merah Putih!
Baca juga: 5 Tips Efektif Renovasi Eksterior Rumah
