konstruksi
2 Mei 2025
Ditulis Oleh Semen Merah Putih

Mandor Trainee: Pengertian, Tugas, dan Prospek Kariernya

Mandor trainee adalah individu yang melakukan pelatihan menjadi seorang mandor dalam proyek konstruksi. Bagaimana tugas dan prospek kariernya?

mandor trainee adalah

Dalam proyek konstruksi, baik untuk pembangunan rumah minimalis hingga besar, jalan raya, jembatan, dan lainnya, pasti terdapat pembagian tanggung jawab untuk setiap posisi kerja di dalamnya. Selain konsultan, arsitek, dan sipil, terdapat juga mandor trainee yang menjadi salah satu posisi kerja dalam bidang konstruksi.

Mandor trainee adalah individu yang sedang menjalani pelatihan untuk menjadi mandor yang bertugas dalam industri konstruksi. Mandor trainee tidak hanya berperan dalam pengawasan pembangunan pekerja fisik di lapangan, tetapi juga bertanggung jawab memastikan proyek yang dikerjakan dapat sukses sesuai dengan rencana.

Oleh karena itu, simak pembahasan ini dengan saksama agar Anda dapat memahami apa itu mandor trainee, cakupan tugas, serta prospek kariernya!

Apa Itu Mandor Trainee?

Mandor trainee adalah individu yang sedang mengikuti program pelatihan sebagai persyaratan yang harus ditempuh untuk menjadi pengawas lapangan atau mandor yang dapat diandalkan pada proyek konstruksi berskala besar.

Secara garis besar, program mandor trainee ini akan melatih individu agar belajar dan memperoleh pengalaman praktik langsung di bawah bimbingan seorang mandor yang sudah berpengalaman. 

Adapun tugas utama yang dimiliki mandor trainee yaitu mengawasi pelaksanaan proyek agar berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

Tugas Mandor Trainee 

Tugas mandor trainee adalah mengawasi jalannya pembangunan proyek. Namun, selain itu, ada beberapa tanggung jawab lain yang harus dilakukan oleh mandor trainee. Berikut beberapa tugas mandor trainee yang perlu Anda ketahui:

1. Melakukan Pengawasan dan Memimpin Pekerja Lapangan

Mandor trainee bertugas untuk melakukan pengawasan pada kesesuaian kerja dengan rencana yang telah disusun dalam pengerjaan proyek. Selain itu, mereka juga harus memahami konsep yang telah ditentukan, mulai dari gambar kerja, instruksi teknis, dan prosedur keselamatan kerja.

Mandor trainee juga harus melakukan pengawasan dan memberikan arahan yang jelas serta mudah dipahami oleh para pekerja. Jika terjadi konflik dalam lingkungan kerja, maka mandor trainee harus mencari jalan tengah untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Baca juga: 5 Cara Bisnis Properti Perumahan yang Menguntungkan, Coba!

2. Mengelola Ketersediaan Sumber Daya Bangunan

Dalam mengelola sumber daya bangunan, mandor trainee memiliki tugas penting di dalamnya, yaitu mengidentifikasi kebutuhan, memantau ketersediaan stok bahan bagunan, dan melakukan koordinasi pengiriman. Maka dari itu, mandor trainee harus mengetahui jenis-jenis material yang digunakan dalam pembangunan proyek.

Selain itu, mandor trainee juga bertanggung jawab untuk memperhatikan peralatan-peralatan yang dipakai dalam proses pengerjaan proyek serta memberikan arahan yang tepat mengenai cara-cara penggunaan alat sehingga keamanan lebih terjaga dan mengurangi potensi kerusakan alat kerja.

3. Mengatur Jadwal Penyelesaian Proyek

Meskipun mandor trainee masih dalam proses pembelajaran, namun mereka harus tetap memahami rencana induk mengenai tahapan-tahapan pekerjaan, durasi dari masing-masing tahapan, serta waktu penyelesaian proyek. Maka dari itu, seorang mandor trainee diharapkan rutin membaca jadwal harian/mingguan yang telah ditetapkan. 

4. Memastikan Peraturan Keselamatan dan Kualitas Dijalankan dengan Baik

Konstruksi merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan teknik pembangunan yang melibatkan kekuatan fisik. Untuk menjaga keselamatan para pekerja, maka prosedur keselamatan harus ditaati.

Dalam hal ini mandor trainee memiliki peran untuk memastikan bahwa peraturan mengenai keselamatan dijalankan dengan baik oleh para pekerja. Mandor trainee perlu mempelajari semua prosedur tentang keselamatan kerja yang diberlakukan dalam proyek yang dipegang.

Jika mandor trainee melakukan pengawasan prosedur keselamatan dengan baik, kualitas kerja para pekerja akan meningkat karena rasa aman yang terjamin di lingkup kerja.

5. Memelihara Peralatan dan Mesin

Memelihara peralatan dan mesin yang terdapat di proyek juga termasuk dalam tugas mandor trainee. Untuk dapat memelihara peralatan dan mesin yang dibutuhkan, mandor trainee harus memahami fungsi dan cara penggunaannya agar tidak salah langkah dalam melakukan perawatan. 

Pemeliharaan tersebut dapat dilakukan dengan pemeriksaan rutin, pembersihan, dan penggantian suku cadang. Namun, jika sudah terlanjur terjadi kerusakan, maka mandor trainee harus segera melaporkan hal tersebut kepada mandor senior.

Kualifikasi untuk Menjadi Mandor Trainee 

  • Memiliki latar belakang pendidikan di bidang teknik sipil atau konstruksi.
  • Memahami mengenai blueprints, peraturan keselamatan, dan prosedur konstruksi.
  • Memiliki jiwa kepemimpinan.
  • Komunikatif dan bisa bekerja dalam tim.
  • Memahami tentang pemeliharaan dan perbaikan rutin peralatan dan mesin.
  • Memiliki pemahaman yang baik mengenai pengelolaan sumber daya bahan bangunan dan tenaga kerja.
  • Dapat menyusun jadwal pekerjaan dengan baik sehingga proyek selesai tepat waktu

Baca juga: 5 Cara Menyimpan Semen Agar Awet dan Tidak Mudah Rusak

Prospek Karier Mandor Trainee

Mandor trainee memiliki berbagai peluang karier yang menjanjikan di bidang konstruksi, seperti menjadi mandor, manager proyek, konsultan konstruksi, dan pengusaha konstruksi. Mengingat  variasi peluang karier ini, tentunya penghasilan yang dimiliki juga berbeda. 

Gaji mandor trainee sendiri tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan karena sifatnya yang masih menjalankan program pelatihan. 

Namun, setelah Anda menyelesaikan program tersebut dan memiliki etos kerja yang bagus, tidak menutup kemungkinan Anda akan memiliki kesempatan untuk dapat meniti karier ke jenjang yang selanjutnya. Berikut beberapa peluang karier yang dimiliki oleh mandor trainee:

1. Mandor

Peluang karier pertama yang dimiliki oleh mandor trainee adalah sebagai mandor. Setelah mendapatkan ilmu dan bekal yang cukup saat melaksanakan trainee, seorang mandor trainee bisa naik pangkat menjadi mandor dan dapat bertanggung jawab lebih dalam mengawasi proyek konstruksi.

2. Manager Proyek

Dengan pengalaman menjadi mandor yang telah dikantongi sebelumnya, mandor dapat naik pangkat lagi untuk dapat menjadi manager proyek. Manager proyek secara garis besar memiliki tugas untuk melakukan pengawasan pada proyek dan mengelola proyek konstruksi secara keseluruhan.

3. Konsultan Konstruksi

Dengan bekal ilmu dan karier yang telah dibangun, maka prospek kerja selanjutnya yang dapat dimiliki oleh mandor trainee adalah menjadi konsultan konstruksi. Pada jenjang karier ini, Anda akan bertugas sebagai individu yang memberikan saran dan bimbingan kepada klien mengenai permasalahan yang berhubungan dengan konstruksi.

4. Pengusaha Konstruksi

Setelah memiliki pengalaman yang cukup dan keterampilan yang teruji, maka mandor trainee dapat memulai bisnisnya sendiri sebagai seorang pengusaha konstruksi. Misalnya, dengan memulai bisnis konstruksi sendiri dan membangun karier di bidang sama dengan bekal pengalaman yang telah dimiliki selama menjadi mandor trainee.

Demikian pembahasan mengenai mandor trainee, beserta tugas, kualifikasi, dan prospek karier yang dimiliki oleh profesi ini. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, salah satu tugas mandor trainee adalah memelihara alat kerja dan memastikan kualitas bahan yang digunakan dalam proyek konstruksi.

Pada konstruksi pembangunan misalnya, semen merupakan unsur yang krusial. Untuk mendapatkan bangunan yang kuat dan tahan lama, mandor trainee harus paham apa saja merek semen berkualitas premium.

Nah, dalam hal ini Semen Merah Putih bisa menjadi pilihan utama. Semen Merah Putih berkomitmen untuk memberikan solusi konstruksi terbaik melalui Semen Merah Putih Watershield yang dapat melindungi bangunan dari rembesan air dari 3 sumber (luar, dalam, dan dari tanah). 

Selain itu, Semen Merah Putih Watershield merupakan semen multiguna dan super premium yang mampu menjaga bangunan dari kelembapan dan korosi pada besi tulangan serta membuat bangunan lebih kuat, tahan lama, dan minim perawatan. 

Semen ini cocok digunakan untuk segala aplikasi bangunan seperti fondasi, dak beton, cor-coran, pasangan bata, plesteran, dan acian. Segera hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih detail mengenai produk-produk Semen Merah Putih.

Baca juga: Cara Menjadi Kontraktor Sukses: Langkah Awal & Tips Praktis!

Bagikan
X

Artikel Terkait