
Tampilan dinding yang mengekspos raw material seperti semen atau batu bata masih sangat diminati. Kesan unfinished pada tampilan materialnya membuat ruangan terkesan simple dan natural. Dengan cara pengaplikasian yang tepat, dinding semen ekspos dapat bertahan lama dan senantiasa terlihat menarik. Untuk hasil dinding semen ekspos yang maksimal, ikutilah tips-tips berikut.
1. Perhatikan Kondisi Plesteran Dinding
Sebelum mengaplikasikan acian, jangan lupa terlebih dahulu perhatikan kondisi plesteran dinding karena kondisi plesteran dapat mempengaruhi kualitas acian. Untuk menghemat bahan acian, pastikan permukaan plesteran halus dan rata. Apabila pada plesteran masih terdapat lubang, tutuplah lubang terlebih dahulu sebelum memulai proses acian.
2. Beri Jarak Waktu Sebelum Mengaplikasikan Acian
Berikan jarak waktu yang cukup antara proses plester dan proses acian dinding. Proses acian yang dilakukan dalam waktu yang terlalu berdekatan dengan proses plester dapat meningkatkan risiko keretakan dinding. Jarak waktu yang ideal adalah sekitar dua hingga tiga minggu.
3. Pastikan Dinding Lembab
Sebelum melakukan acian, basahi terlebih dahulu permukaan dinding plesteran dengan air agar acian tidak mudah kering. Acian yang terlalu kering dapat menyebabkan hasil acian menjadi lunak dan permukaan dinding menjadi berdebu.
4. Periksa Ketebalan Acian
Pastikan bahwa acian yang diaplikasikan tidak terlalu tipis dan tidak terlalu tebal. Ketebalan acian yang ideal adalah 1–3 mm. Jika ketebalan acian kurang dari 1 mm maka proses pengeringan akan terlalu cepat. Namun jika ketebalan acian lebih dari 3 mm, perlu dilakukan dua kali pelapisan untuk mengeringkan lapisan pertama.
5. Pastikan Kekuatan Acian
Untuk hasil acian yang lebih kuat dan tahan lama, pastikan Anda menggunakan semen berkualitas premium seperti Semen Merah Putih. Material pozzolan yang terkandung dalam Semen Merah Putih dapat memberikan hasil acian yang tahan lama, termasuk terhadap lingkungan yang mengandung garam dan sulfat.
Meskipun terlihat sederhana, pengerjaan acian semen pada dinding tidaklah semudah yang dibayangkan. Cara pengerjaan yang salah dapat menimbulkan masalah pada dinding seperti munculnya retak rambut dan dinding menjadi berdebu. Tips-tips di atas dapat membantu Anda mendapatkan hasil acian yang lebih kuat, halus, dan tahan lama.