|
Lilin adalah sebuah benda yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Lilin memiliki banyak kegunaan, antara lain adalah sebagai alat penerangan pengganti lampu dan pengusir serangga. Namun ternyata, lilin juga dapat digunakan sebagai pemanis ruangan. Jenis lilin yang banyak digunakan sebagai pemanis ruangan adalah lilin aromaterapi. Selain dapat menimbulkan kesan hangat ketika dinyalakan, lilin aromaterapi juga dapat berfungsi sebagai pengharum ruangan. Saat ini, tempat lilin dekoratif menjadi pilihan banyak orang saat menghias ruangan. Tempat lilin dekoratif tersedia dalam berbagai bentuk dan terbuat dari berbagai macam material, seperti kayu, kaca, plastik, dan semen. Harga yang ditawarkan pun bervariasi tergantung material dan model. Selain membeli, Anda juga dapat berkreasi membuat tempat lilin cantik sendiri di rumah dengan menggunakan bahan dasar semen. Caranya sebagai berikut:
- Siapkan Alat dan Bahan yang Diperlukan
Sebelum memulai proses pembuatan, siapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang diperlukan, yaitu cetakan tempat lilin dari plastik, wadah untuk mengaduk semen, alat pengaduk semen, gunting atau pisau, botol bekas, batu-batuan atau pasir sebagai pemberat, air, minyak sayur, dan tentunya semen. Untuk cetakan tempat lilin, gunakanlah wadah plastik yang tipis, karena wadah ini akan digunting kemudian. Sebagai pengganti botol, Anda dapat menggunakan wadah apapun dengan diameter sesuai dengan diameter lilin yang akan Anda gunakan. Ingatlah untuk selalu memberikan pemberat pada wadah agar wadah tidak mudah bergeser.
- Cetak Adukan Semen
Setelah alat dan bahan siap, campurkan semen dengan air secukupnya di dalam wadah pengaduk semen, aduk sampai merata, kemudian tuangkan adukan ke dalam wadah cetakan tempat lilin sampai semen memenuhi sekitar 3/4 wadah. Isi botol bekas dengan bebatuan atau pasir sebagai pemberat, lalu buat lubang di tengah adonan semen menggunakan botol yang telah dilapisi minyak terlebih dahulu. Tekan botol secara perlahan. Jangan tekan botol sampai ke dasar cetakan, sesuaikan kedalaman lubang dengan lilin yang akan dipakai. Biarkan semen mengering selama 1-2 hari.
- Keluarkan Semen dari Wadah Cetakan dan Beri Sentuhan Akhir
Setelah semen mengering sempurna, buka wadah cetakan dengan mengguntingnya atau merobeknya meggunakan pisau, lalu lepaskan botol dari cetakan semen. Minyak yang telah diberikan sebelumnya pada permukaan botol dapat memudahkan botol dilepas dari cetakan tanpa lengket. Untuk memperhalus hasil cetakan semen, gunakanlah ampas dan rapikan bagian-bagian cetakan semen yang masih belum rata. Setelah bentuk cetakan semen sudah sesuai dengan yang Anda inginkan, Anda dapat memulai proses menghias. Anda dapat mewarnai hasil cetakan menggunakan cat, menggambar pola tertentu, atau menambahkan ornamen seperti renda dan pita untuk mempercantik hasil tempat lilin. Tunggu sampai hiasan kering sempurna, lalu tempat lilin dekoratif pun siap digunakan.
Dekorasi tempat lilin mungkin terlihat kecil, namun penambahan dekorasi ini dapat memberikan sentuhan tertentu pada ruangan karena lilin dapat membawa kesan dramatis. Lilin dekoratif umumnya diletakkan di kamar tidur, ruang keluarga, maupun ruang tamu. Saat memilih bentuk dan model tempat lilin, pastikan Anda memperhatikan konsep ruangan terlebih dahulu, agar lilin dekoratif dapat mendukung suasana yang ingin diciptakan dalam satu ruangan tertentu. Tempat lilin berbahan semen juga dapat menghasilkan kesan industrial dan maskulin, namun dengan sentuhan tertentu, tempat lilin jenis ini dapat menghasilkan kesan feminim atau ceria. Tempat lilin berbahan semen dapat Anda gunakan berulang kali untuk waktu yang lama, oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan semen berkualitas premium yang kuat dan tahan lama, seperti Semen Merah Putih. |
